Presiden Duterte Janji Tidak Akan Ucapkan Makian


Sumber : REUTERS/Lean Daval Jr

Presiden Filipina Rodrigo Duterte membuat pernyataan mengejutkan dengan mengungkapkan bahwa dirinya akan berhenti berkata-kata kasar dan memaki karena ditegur Tuhan saat dalam penerbangan dari Jepang pada Kamis lalu. Hal tersebut diungkapkan Duterte pada press confrence di Kamis malam saat tiba di kampung halamannya Davao. 

Mantan Walikota Davao tersebut terkenal karena sering memaki dan berkata-kata kasar termasuk kepada Paus Fransiskus dan Presiden Barack Obama. Hal ini sepertinya tidak akan terjadi lagi, karena ia sudah bersumpah kepada Tuhan dan rakyat Filipina akan bertobat dan memperbaiki kelakuannya. 

"Saya sedang memandangi langit sewaktu menuju kemari," demikian Duterte menceritakan pengalaman spiritualnya itu kepada wartawan. "Semua orang sedang tidur, mendengkur, tetapi sebuah suara berkata, 'kamu tahi, jika kamu tidak berhenti memaki, aku akan menjatuhkan pesawat ini ke bawah."

"Dan saya berkata, 'Ini siapa?' Tentu saja Tuhan. OK."

"Jadi saya berjanji pada Tuhan.. tidak lagi mengungkapkan kata-kata slang, makian dan semuanya. Janji saya pada Tuhan adalah janji kepada masyarakat Filipina."

Presiden Rodrigo Duterte memang suka bicara blak-blakan sejak menjabat menjadi walikota dan sejak menjabat sebagai presiden pada bulan Mei 2016 ini, dia memutuskan untuk mengatasi masalah narkoba di negara tersebut dengan cara ekstrim yaitu mengijinkan tembak ditempat bagi pengguna dan pengedar narkoba. Kebijakannya inilah yang membuatnya menerima berbagai kritikan pedas dari para pemimpin negara. 

Rekan partai dan juga pansihat hubungan luar negeri Duterte, Alan Peter Caytano mengungkapkan bahwa sebenarnya Duterte adalah orang yang sangat rohani. 

"Saya selalu merasa bahwa dia sangat rohani. Dia tidak religius, tetapi dia percaya pada Tuhan," demikian jelas Alan. 

Sungguh anugerah Tuhan bagi Presiden Duterte karena mendapatkan teguran langsung dari Tuhan dan ia responi dengan bertobat. Hal yang sama juga berlaku bagi semua orang percaya, yaitu untuk menjaga mulutnya agar tidak mengucapkan hal-hal negatif, sebab dalam kitab Amsal 13:3 (terjemahan BIS) menasehati bahwa, "Orang yang hati-hati dalam tutur katanya akan aman hidupnya; orang yang bicara sembarangan akan ditimpa kemalangan."

sumber : jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Melihat Replika Gulungan Naskah Laut Mati di Museum LAI


Replika Gulungan Naskah Laut Mati yang dipamerkan di Museum Alkitab di Lembaga Alkitab Indonesia, Jakarta. (Foto: Prasasta Widiadi)
Gulungan kertas terbuka berwarna putih terletak dalam vitrin kaca di ruang pamer Museum Lembaga Alkitab Indonesia di Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat. Dari kejauhan, terlihatk aksara Ibrani menghiasi bagian kertas yang terdiri atas tiga kolom tersebut. Gulungan kertas tersebut diapit dua tongkat yang terbuat dari kayu berukuran besar. Di samping gulungan tersebut, terdapat keterangan yang menunjukkan benda tersebut Replika Gulungan Naskah Laut Mati.

Gulungan tersebut seukuran tas punggung yang saat ini banyak digunakan profesional muda di sejumlah kota besar.

Keterangan yang tercantum di sebelah replika tersebut menyebutkan gulungan tersebut adalah Replika Gulungan Naskah Laut Mati. Gulungan naskah Laut Mati disebutkan sebagai naskah terpenting yang ditemukan pada zaman modern, ditemukan antara 1947-1956 di dalam sebelas gua sepanjang barat laut pantai Laut Mati. Teks-teks yang ditemukan di sana umumnya ditulis pada kulit binatang, papirus, dan ada satu yang ditulis di atas tembaga. Gulungan kitab itu mirip dengan replika Kitab Yesaya.

Dalam keterangan yang tercantum di sebelah replika itu disebutkan naskah Laut Mati ditemukan di rangkaian gua di Qumran, di Yerikho (sebuah kota yang terletak di Tepi Barat, dekat Sungai Yordan). Naskah yang berasal dari abad 1 Sebelum Masehi (SM) tersebut ditemukan dalam tabung atau tempayan yang terbuat dari tanah. Replika tabung tersebut tersimpan juga di museum Alkitab LAI.

Menyimak dari namanya, sebagian besar peristiwa di dalam Alkitab terjadi di Timur Tengah, termasuk tempat ditemukannya gulungan Naskah Laut Mati yang dikenal luas dengan nama Dead Sea Scroll. Menurut Wikipedia, naskah tersebut ditemukan di deretan gua Qumran, yang secara geografis berada di wilayah antara Israel, Yordania, dan Palestina. 

Kawasan tersebut disebut Laut Mati karena tidak ada bentuk kehidupan yang dapat bertahan dalam air garam itu. Meskipun demikian salah satu bukti peninggalan sejarah yang terdapat di kawasan itu, dan sekaligus yang menandakan kehidupan Kristiani di daerah tersebut yakni Gulungan Laut Mati (Dead Sea Scroll).

Naskah Laut Mati yang berupa gulungan naskah terdiri atas lebih kurang 981 naskah berbeda ditemukan antara tahun 1946 dan 1956 dalam 11 gua berbeda. Gua-gua tersebut terletak sekitar 2 kilometer ke pedalaman dari sebelah barat laut pantai Laut Mati.

Teks-teks tersebut memiliki makna linguistik, religius, dan historis, yang sangat penting karena mencakup naskah-naskah tertua yang diketahui dan masih terlestarikan bersama dengan deuterokanonika dan naskah-naskah biblika tambahan.

Teks biblika yang lebih tua dari Naskah Laut Mati ditemukan dalam dua jimat berbentuk gulungan perak berisikan bagian-bagian Berkat Keimaman dari Kitab Bilangan. Gulungan-gulungan perak tersebut berhasil digali di Yerusalem, di Ketef Hinnom, dan berasal dari sekitar tahun 600 SM. 

Menurut christiananswer.com, mengutip pendapat arkeolog dan direktur riset dari Associates for Biblical Research, Bryant Wood, menyebutkan gulungan-gulungan Laut Mati memberikan pengaruh paling besar pada Alkitab. Menurut dia, gulungan tersebut memberikan manuskrip Perjanjian Lama yang berusia 1000 tahun lebih tua dari manuskrip tertua yang dimiliki gereja sebelumnya.

“Gulungan-gulungan Laut Mati memperlihatkan bahwa Perjanjian Lama disalin dengan akurat selama selang waktu tersebut. Sebagai tambahan, gulungan tersebut juga memberikan banyak informasi mengenai era menjelang dan selama kedatangan Kristus,” kata dia. 

Peneliti di Biblical Archaeology Society, Megan Sauter mengemukakan di biblicalarchaeology.org, dalam artikel ilmiah berjudul “The Dead Sea Scrolls and The New Testament” (Gulungan Naskah Laut Mati dan Perjanjian Baru) bahwa naskah atau gulungan Laut Mati tidak membicarakan tentang Yesus Kristus, namun membicarakan tentang zaman saat Yesus Kristus hidup.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, gulungan Laut Mati terdiri atas dua jenis teks: bagian dari Alkitab Ibrani (Perjanjian Lama) dan karya yang ditulis sekelompok kecil orang-orang Yahudi yang tinggal di Qumran. Gulungan tersebut berasal dari abad ketiga sebelum Masehi sampai abad pertengahan Masehi.

Sementara Gulungan Laut Mati tidak menjelaskan orang atau pelayanan Yesus, kumpulan naskah tersebut menjelaskan praktik dan keyakinan Yudaisme kuno.

sumber : suaraharapan.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Paus Fransiskus Doakan Italia yang Dilanda Gempa Kali Kedua


Ilustrasi: Gempa bumi berkekuatan 6,2 pada skala richter meluluhlantakkan sebuah bangunan ibadah di Amatrice, Italia bagian Tengah, Agustus lalu. (Foto: Dok satuharapan.com/ANSA)

Paus Fransìskus pada hari Minggu (30/10) mengungkapkan rasa duka cita kepada semua orang yang terkena dampak gempa bumi yang melanda Italia tengah, hari Sabtu (29/10). Dia meminta perlindungan Santa Maria bagi warga Italia yang dilanda gempa tersebut.

“Saya menyampaikan simpati dan solidaritas kepada korban gempa Italia tengah," kata Paus setelah melantunkan doa Angelus, seperti diberitakan Catholic News Agency,pada hari Minggu.

"Bahkan pagi ini saya merasa ada guncangan yang kuat. Saya berdoa untuk mereka yang terluka dan untuk mereka yang keluarganya mengalami penderitaan karena kerusakan infrastruktur yang cukup besar, dan untuk personel yang terlibat dalam penyelamatan dan bantuan,” kata dia. 

Dalam catatan Wikipedia, Doa Angelus atau Doa Malaikat Tuhan, berasal dari bahasa Latin “Angelus Domini nuntiavit Mariae”, dinaikkan tiga kali dalam sehari, pada pagi hari, siang hari dan sore hari, ketika lonceng dibunyikan. "Tuhan yang membangkitkan dan memberi mereka kekuatan, dan Santa Maria yang akan menjaga kehidupan mereka," kata dia. 

Menurut BBC News yang dikutip ulang Catholic News Agency, gempa yang berpusat di dekat Kota Norcia, Italia bagian tengah memiliki kekuatan 6,6 skala richter. Kekuatan gempa tersebut lebih besar daripada gempa yang melanda kota di Italia tengah lainnya, Amatrice, yakni 6,2 skala Richter, pada 24 Agustus lalu.

Gempa tersebut berada di kedalaman 9 mil, dan gempa tersebut dirasakan hingga ibu kota Italia, Roma, dan kota di sebelah utara, Venezia. Sejumlah warga dilaporkan mengalami luka-luka, namun sejauh ini tidak ada laporan kematian. Banyak penduduk setempat dievakuasi dari Norcia setelah dua gempa kecil yang terjadi pada 26 Oktober.

Gempa di Norcia mengakibatkan sejumlah gedung mengalami kerusakan, salah satunya yakni Basilika Santo Benediktus di Norcia, yang menurut tradisi dibangun di atas situs tempat kelahiran orang suci Katolik, Santo Benediktus dari Nursia dan Santa Perawan Skolastika telah hancur. 

Selain itu, menurut kantor berita Italia, ANSA, bagian luar tembok dari basilika Roma St Paulus dan St Lawrence mengalami beberapa kerusakan kecil, sehingga saat ini ditutup untuk pemeriksaan kerusakan. (catholicnewsagency.com)

sumber : suaraharapan.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

ISIS Bunuh 1.131 Orang Kristen dan Hancurkan 125 Gereja


Militan ISIS di kota Mosul, Provinsi Niniwe, Irak, pada awal menguasai kota itu pada tahun 2014. (Foto: dok/Ist)

Sebuah laporan yang ditujukan kepada Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat awal tahun ini mendokumentasikan nama-nama 1.131 orang Kristen yang dibunuh oleh kelompok ekstremis Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS, antara tahun 2003 dan 9 Juni 2014.

Selain itu, laporan itu juga menyebutkan setidaknya 125 gereja telah diserang dan dihancurkan oleh kelompok yang telah dikutuk oleh seluruh dunia itu.

Laporan yang berjudul, Genocide Against Christians in the Middle East, dikirimkan kepada Menteri Luar Negeri AS, John Kerry pada 9 Maret oleh the Kinghts of Columbis dan kelompok kemanusiaan In Defens of Christians. Delapan hari kemudian, pada 17 Maret, Kerry secara resmi mengumumkan bahwa serangan ISIS terhadap kalangan Kristen, Yazidi dan agama minoritas lainnya adalah genosida.

Inggris, parlemen Eropa, Komisi Tinggi untuk Hak Asasi Manusia PBB dan pemerintah Irak dan Kurdi juga mengumumkan bahwa aksi ISIS adalah genosida.

Laporan itu mencatat bahwa genosida adalah sebuah kejahatan menurut hukum federal dan hukum internasional. Laporan itu mendefnisikan genosida sebagai "semua tindakan yang bertujuan dengan sengaja untuk merusak, sebagian atau keseluruhan, sebuah bangsa, atau kelompok etnis, ras maupun agama, antara lain dengan a) membunuh anggota kelompok, b) menyebabkan kerusakan serius fisik dan mental anggota kelompok, c) dengan sengaja menimbulkan kondisi kehidupan kelompok yang membawa kehancuran fisik secara keseluruhan atau sebagian; d) memaksakan tindakan-tindakan yang bertujuan mencegah kelahiran di dalam kelompok; e) Memindahkan secara paksa anak-anak dari kelompok satu ke kelompok lain."

"Pembunuhan Kristen adalah lumrah" di Irak, Suriah, dan Libya, menurut laporan tersebut. "Banyak yang telah tewas di depan keluarga mereka sendiri. Patriark Katolik Antiokia Suriah, yang banyak bermukim di dataran Niniwe atau di Suriah, melaporkan bahwa 500 orang tewas oleh ISIS selama aksi pengambilalihan Mosul dan daerah sekitarnya oleh ISIS."
"Di Suriah, di mana kelompok Aid to the Church in Need melaporkan adanya kuburan massal Kristen, Patriark Younan memperkirakan jumlah orang Kristen 'yang ditargetkan dan dibunuh oleh kelompok ISIS lebih dari 1.000 orang," menurut laporan tersebut, sebagaimana dilansir dari cnsnews.com.

Pada bagian enam, laporan itu memuat daftar nama dan tempat dan "tanggal kemartiran" dari 1.131 orang Kristen yang dibunuh oleh ISIS. Misalnya, Alicia Nour menjadi martir di Mosul pada 1 Februari 2005. Ashoor Younan Botros dibunuh di Baghdad pada 24 Juni 2013. Pada tanggal 1 Juli 2015, Qays Abd Shaaya menjadi martir oleh ISIS di Baghdad.

Seluruh 1.131 martir yang didokumentasikan itu adalah yang terbunuh pada periode 2003 hingga 9 Juni 2014. Nama-nama ini akan bertambah jika Kristen yang dilaporkan dibunuh pada tahun 2015 dan 2016 ikut dimasukkan.

Selain daftar martir yang diketahui, laporan itu juga mendaftar gereja-gereja Kristen yang diketahui telah diserang oleh ISIS. Ini termasuk, misalnya, Saint George Church di Mosul, yang diledakkan pada 9 Maret pada tahun 2015; Gereja Kaldea Mary Virgin, yang diserang oleh bom mobil pada 9 Juni 2008; dan Gereja Armenia di Mosul, yang dibakar pada 25 Januari 2015.

sumber : suaraharapan.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Mengenal Yeremia Rim; Pendiri GKPB Dengan Pelayanan 4 Benua dan Kisah Dibaliknya



Tahun-tahun 1980-1990 merupakan tahun yang luar biasa bagi Indonesia. Bagaimana tidak, ditahun-tahun itulah Roh Kudus dicurahkan besar-besaran di seluruh Indonesia dan Allah seolah memandang dari langit dan memberikan kekuatannya kepada para hambaNya yang luar biasa. Ditahun-tahun itulah mulai muncul banyak gereja yang menjadi cikal bakal gereja raksasa saat ini seperti GKPB/MDC, GBI, GKKD dan masih banyak lagi.


Salah satu gereja yang memberi dampak luar biasa bagi negeri ini adalah Gereja Kristen Perjanjian Baru Masa Depan Cerah, yang di rintis oleh Alm Yeremia Rim.




Mungkin Alm Yeremia Rim sendiri tidak pernah membayangkan bahwa benih yang dia tanam puluhan tahun lalu bisa bertumbuh dan berkembang seperti sekarang ini.

Yeremia Rim lahir 30 April 1952 di kota kecil di Jawa Timur yaitu Madiun. Yeremia kecil bertumbuh dengan baik meskipun harus kehilangan ayah tercinta di saat umurnya baru 14 tahun. Tuhan bertemu secara pribadi dengannya saat dia berumur 15 tahun, dan saat itulah hatinya berkobar bagi Yesus.

Saat teman seusianya masih bermain, Yeremia menerima visi bangsa-bangsa dari Tuhan. Umur 17 tahun dia mulai berkotbah di depan banyak orang.

Sangat menakjubkan karena pada usia yang masih muda, umur 19 tahun, Yeremia Rim telah menyerahkan diri sepenuh waktu kepada Tuhan untuk dipakai sebagai hambaNya. Beliau tidak takut akan masa depannya, karena percaya panggilan Tuhan jauh lebih penting dan Tuhan akan cukupkan.



Mulai tahun 1972 beliau mulai berkotbah keliling kota dan desa bahkan sampai manca negara. Negara pertama yang dilayani adalah Hongkong dan Macao. Tuhan membuka banyak pintu yang terlihat mustahil untuk Injil diberitakan.


Pelayanannya mulai sampai ke Filipina, Taiwan, Hongkong, Korea, Jepang, Bangkok, Australia dan USA. Kembali ke tanah air dan mengadakan banyak gerakan anak muda seperti di Semarang, yang melahirkan hamba Tuhan Jimmy Oentoro, Billy Sindoro.

Pada usia 27 tahun bertemu dengan Meliani Buana dan menikah 4 tahun kemudian di usia 31 tahun. Aktif terus di Semarang melalui persekutuan doa di persekutuan Sisawa-siswa Oikumene (Persisko) di Wisma Pancasila, Jl. Pandanaran, Semarang Hadir di persekutuan: Bambang Budijanto, dan Petrus Agung Purnomo.

Konon Yeremia Rim adalah orang Indonesia pertama yang berkotbah di stadion utama Bung Karno dalam KKR ” Kasih Melanda Indonesia” di tahun 1986.

via www.youtube.com


Selalu dalam KKR yang menjadi kendala adalah follow up nya, Oleh karena itu beliau akhirnya mendirikan jemaat pertama Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) “Masa Depan Cerah” di tahun 1987.

Sayang, Tuhan ternyata mempunyai rencana lain yang kita semua tidak bisa mengerti. Yeremia Rim dipanggil Tuhan di usia yang masih sangat muda yaitu di usia 41 tahun tepatnya di tanggal 17 Desember 1993 meninggalkan seorang istri dan satu orang anak yaitu Jeremy Lemuel Rim Jr.

Namun demikian, warisan yang di tinggalkan menjadi benih yang subur. Sekarang GKPB menjadi gereja raksasa yang tersebar diseluruh Indonesia dan melahirkan banyak jenderal iman untuk Indonesia seperti Dr Bambang Widjaja, Petrus Nawawi dll.

sumber : beranibuka.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Sebuah Gereja Di Spanyol Ini Didenda Lantaran Suara Loncengnya

sumber : www.sinarharapan.co

Gereja Our Lady of the Assumption dikenakan denda oleh pemerintah kota Mostoles, wilayah bagian Selatan Madrid, Spanyol karena bunyi lonceng gereja. Gereja ini dijatuhi denda sebesar 16.000 euro (setara dengan Rp 208 juta) pada Selasa, 18 Oktober 2016 lalu. 

Tindakan ini menyusul keluhan dari warga yang mengaku terganggu karena bunyi lonceng gereja tersebut terlalu berisik. Pejabat setempat lalu memerintahkan teknisi untuk mengukur level suara Gereja Our Lady of the Assumption. Dari hasil pemeriksaan ditemukan level suara lonceng gereja hanya sekitar 30 desibel di atas rata-rata tinggi bunyi yang diijinkan dalam peraturan kota yaitu 55 desibel.

Pastor gereja Ignacio Torres pun menjelaskan kepada media bahwa lonceng gereja memang sudah lama berdentang di kota Mostoles. Mereka mengaku hanya membunyikannya dua kali dalam sehari yaitu siang dan menjelang misa malam hari.

Dia mengeluhkan tingginya denda yang dijatuhkan karena gereja pasti tidak akan sanggup membayar biaya sebesar itu.

Terkait hal ini, para ahli bunyi menuturkan bahwa faktanya bunyi percakapan normal saja menghasilkan 55-60 desibel bunyi. Sementara pesawat terbang mengeluarkan bunyi mencapai 110-120 desibel. Jadi, bunyi lonceng gereja tersebut dianggap masih sangat normal dan seharusnya tidak menyebabkan kebisingan.

Perkara bunyi yang dikumandangkan dari rumah-rumah ibadah ternyata tidak hanya dipersoalkan di Indonesia saja. Seperti isu yang sempat memanas soal keluhan sejumlah warga di berbagai kota atas penggunaan Toa atau pengeras suara di rumah ibadah agama tertentu. Bahkan Spanyol yang dikenal sebagai negara dengan mayoritas umat Katolik pun harus menghadapi keluhan serupa. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan kerja sama yang baik antara pihak rumah ibadah dan juga masyarakat dan menumbuhkan rasa saling menghargai satu sama lain.

sumber : jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Puji Tuhan !!! Polisi Berdoa Saat Menilang Sampai Biarawati Ditolong Ustadz


Sumber : jawaban.com

Sepanjang bulan Oktober, netizen dihebohkan oleh dua kejadian unik dan langka yang diliput oleh media tertentu. Mengapa tidak, dua kejadian ini menggambarkan tentang cara hidup masyarakat umat beragama di tanah air.

Seperti dihimpun dari Detik.com, Kamis (20/10), seorang anggota polisi dari Polres Humbang Hasundutan (Humbahas) Sumatera Utara bernama Bripka N Tambunan tertangkap mengajak pelanggar lalu lintas berdoa sebelum menilang pelanggar lalu lintas. Bripka Tambunan menilang seorang pria bernama Nelson Girsang di Jalan S Raja Dolok Sanggul, Humbahas.

Berbeda dengan cara umum saat menilang, Bripka Tambunan justru memilih untuk berdoa terlebih dahulu sebelum menilang Nelson. Dalam doanya, polisi berdarah Batak ini mendoakan agar pelaku tidak mengulangi kesalahannya dan pelaku diberi rezeki dalam pekerjaannya.

“Kami mohon ya Tuhan agar ke depannya bapak Nelson Girsang ini tidak melakukan kesalahan lagi, agar dia selamat di jalan dan usahanya pun bisa lancar. Ya Tuhan, kasihani, berkati bapak Nelson ini Tuhan agar selamat-selamat di jalan, begitu juga kami selaku petugas selamat-selamat melaksanakan tugas kami,” ucap Bripka Tambunan dalam doanya.


Setelah berdoa, Bripka Tambunan tetap melaksanakan tugasnya dengan menyepakati penilangan terhadap Nelson Girsang yang terbukti bersalah karena melanggar pasal 307 pasal 169 ayat (1) UU LLAJ No 22 tahun 2009 atau melanggar tata cara pemuatan barang.


Sementara peristiwa unik lainnya diberitakan pada Senin, 10 Oktober 2016 lalu, dimana netizen dihebohkan dengan sebuah unggahan gambar dua biarawati yang motornya mogok ditolong oleh dua ustadz .

Gambar yang diposting Ade Candra yang merupakan anggota Komunitas Peduli Malang (ASLI malang) ini kemudian menjadi viral. “2 org biarawati motornya mogok, 2 org ustadz bantu perbaiki…Selamat pagi bangsaku, #copas” tulis Ade dalam keterangan gambar.


Netizen yang melihat gambar kemudian melayangkan pujian karena kejadian tersebut sangat menginspirasi kehidupan umat beragama di Indonesia. “Iki baru benner damai itu indah,” tulis Anton Sambolinggi.

“Kebersamaan ini memang indah di pandang, apalagi damai itu indah,. Jan adem di hati. Terima kasih sahabat Malang,” kata @Syarif Al Banjari.

Bagaimana menurut pembaca? Dua kejadian ini tentu saja unik bukan? Karena menggambarkan perwujudan dari kasih dan saling menolong. Inilah yang seharusnya kita pupuk di tengah-tengah kehidupan masyarakat kita. Jika hati Anda digetarkan oleh dua kejadian ini, yuk mulai menjadi berkat dan inspirasi bagi orang-orang di sekitar Anda!

Tuhan Yesus memberkati!

sumber : jawaban.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Ditemukannya Kolam Siloam di Yerusalem, Membuktikan Alkitab itu Asli


denah siloam via www.bible-history.com

Di kitab Yohanes 9, disana diceritakan tentang kolam siloam yang ada di Yerusalem dimana mujizat terjadi dengan sangat dramatis, dimana sewaktu-waktu malaikat Tuhan datang dan menggoncang kolam siloam, dan jika ada orang sakit yang masuk ke kolam pertama kali, maka dia akan sembuh.

Terasa sangat spektakuler dan fantastis. Bayangkan bahwa kita bisa melihat mujizat Tuhan dengan mata kepala kita sendiri.

Masa Diaspora Orang Israel

Israel di bunuh oleh Nazi via www.theholocaustexplained.org

Namun setelah penghancuran Yerusalem di tahun 70 dan akhirnya terjadi perang salib, banyak orang Yahudi terdiaspora tersebar di seluruh bumi karena mereka di kejar oleh banyak orang. Bahkan di jaman Hitler ada jutaan orang Yahudi yang dibunuh oleh nazi Jerman dibawah pimpinan Hitler.

Klik disini untuk Tips Menghemat Kuota Internet Smartphone Anda


Tahun 1948 Israel bersatu dan mendirikan negara mereka dan akhirnya Yerusalem kembali mereka rebut. Namun kisah tentang Kolam Siloam sudah tidak terdengar lagi. Apalagi sejak tahun 70 tembok Yerusalem dibongkar habis oleh Roma, dan kemungkinan kolam siloam sudah rusak atau hilang.

Sekarang Israel sudah menjadi kota ziarah para umat dari semua negara. Karena ada 3 agama yang diakui dan Yerusalem menjadi pusat dari ketiga agama tersebut yaitu Yahudi, Kristen dan Muslim.

Penemuan Kolam Siloam


Kolam Siloam sebenarnya sudah di temukan lebih dari satu dekade yang lalu, namun bukan menjadi tempat favorit untuk holy tour. Kolam Siloam yang merupakan satu-satunya tempat dimana terjadi intervensi surga melalui goncangan kolam menjadi terlupakan. Seperti yang di katakan oleh Chandler Collins dalam videonya, bahwa di Israel ada 2 musim yaitu musim hujan dan musim panas. Saat musim panas, kolam siloam menjadi kering dan tidak terlihat karena tidak ada airnya.

Para pekerja menemukan kolam ini pada tahun 2005 ketika sedang memperbaiki pipa pembuangan limbah.

“Para sarjana sebelumnya mengatakan bahwa Kolam Siloam itu sebenarnya tidak ada dan bahwa Yohanes hanyalah menggunakan perumpamaan untuk menggambarkan maksudnya,” kata sarjana Perjanjian Baru James H. Charlesworth kepada Los Angeles Times, “Dan sekarang kita telah menemukan Kolam Siloam itu … persis berada di mana Yohanes telah mengatakannya.”

Situs tempat mujizat Yesus ini hanyalah satu dari banyak penemuan-penemuan arkeologi yang mengkonfirmasi otentisitas Alkitab.

“Berita terpentingnya bukan penemuan itu sendiri, tapi arti dari keberadaan situs itu,” kata Metaxas.

“Maksudnya adalah, ini akan memperjelas bahwa posisi keilmuan untuk tidak mempercayai Alkitab, tidak dapat dipertahankan,” tulis Metaxas. “Tentu saja, orang Kristen sudah tahu Alkitab itu benar. Tapi tetap menyenangkan untuk melihat orang lain yang tidak percaya dapat melihat kebenarannya itu juga. Meskipun mereka harus pergi ke Kolam Siloam untuk mempercayainya.”

Injil Yohanes bukan satu-satunya buku di dalam Alkitab yang secara arkeologis diteguhkan dengan penemuan situs tersebut. Dalam ulasan tersebut dikatakan, “Kolam Siloam berasal dari era yang jauh lebih terdahulu setidaknya 7 abad sebelum zaman Yesus.”

Kolam siloam di musim panas via www.bibleplaces.com

Kolam ini adalah bagian dari persiapan yang dilakukan Raja Hizkia – sebagai subyek acuan – untuk melakukan antisipasi terhadap pengepungan yang dilakukan oleh Raja Sancherib dari Assyria. Menurut 2 Tawarikh 32:

Hizkia ini juga telah membendung aliran Gihon di atas dan menyalurkannya ke bawah, ke sebelah barat kota Daud. 2 Tawarikh 32:30

Meskipun keberadaan saluran itu telah diketahui sejak akhir abad ke-19, namun banyak ahli yang enggan untuk menghubungkannya dengan apa yang tertulis di dalam 2 Tawarikh. Penggalian ekstensif yang dilakukan Reich dan Shukron di area itu membawa mereka untuk menyimpulkan bahwa kisah 2 Tawarikh tentang Hizkia itu fakta yang benar.

Menurut suatu inskripsi (ukiran tulisan) di salah satu saluran itu, yang disebut “Inskripsi Siloam,” dua kelompok menggali dalam dua arah berlawanan – yang satu dari utara dan satunya dari selatan – dan bertemu di tengah-tengah. Hasilnya adalah bangunan saluran untuk sumber air yang dapat diandalkan yang memungkinkan Kerajaan Yehuda dapat bertahan dalam pengepungan tentara Assyria.

Untuk melindungi suplai air di kota Yerusalem selama pengepungan, Hizkia melakukan proyek penggalian strategis yang sangat mengagumkan di sepanjang sejarah zaman itu: Dia memerintahkan penggalian terowongan sepanjang 1.750 kaki (530 meter) di bawah Kota Daud untuk membawa air dari mata air Gihon, yang ada di luar tembok kota, masuk ke dalam kota ke dalam sebuah kolam di balik bukit. Dalam tahun-tahun sesudahnya, “Terowongan Hizkia” terus mengalirkan air bersih ke bagian Yerusalem tersebut, dan berbagai kolam dibangun di sini sepanjang waktu berabad-abad, termasuk kolam era Bait Suci kedua yang dikenal Yesus.

Sayangnya penggalian kolam Siloam ini tidak bisa maksimal karena saat ini sebagian kolam sudah tertutup tanah dan tanah itu adalah milik seorang muslim yang tentu saja pihak pemerintah tidak bisa seenaknya menggusur.

Kita berharap bahwa kedepan kolam Siloam ini bisa digali dan dibuat lebih maksimal sesuai gambaran aslinya. Siapa tahu, sesudah kolam Siloam dibuat seperti aslinya, mujizat malaikat yang datang sewaktu-waktu untuk menggoncang kolam akan terjadi lagi.
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

ISIS Serang Negara Mana Saja Kecuali Israel, Ini Alasan Utamanya

Sebelum bom sarinah, kita sudah sering mendengar kata ISIS dan sepak terjang organisasinya yang menghebohkan dunia karena kekejamannya. Mereka mengeksekusi tawanannya dengan pisau menyembelih leher mereka dan di upload di Youtube sehingga seluruh dunia menyaksikan eksekusi tersebut.



Apalagi setelah bom sarinah jalan thamrin, pemerintah segera mengeluarkan larangan untuk organisasi ini tumbuh subur di Indonesia. Apakah benar ISIS yang melakukannya, masih ada juga yang kontra, namun yang jelas paham ISIS yang menggunakan terorisme dan kekerasan harus di cegah di Indonesia.

Meskipun begitu masih ada saja yang memuja paham ISIS ini.



Namun ada yang aneh dengan semua ini. Hampir semua negara adidaya menyerang ISIS dan bahkan mereka membalas dengan teror seperti bom Paris. USA, Prancis, Inggris, Rusia dan negara besar lainnya menyerang ISIS rame-rame, tanpa kenal ampun dan menimbukan kerusakan ISIS disana-sini.

Namun bagaimana dengan Israel?

Negara pilihan Tuhan yang letaknya juga di daerah Timur Tengah ini tampak santai saja dengan ISIS. Saat negara di sekitarnya sibuk dengan teror ISIS, Israel tampak tidak terpengaruh.

Bagaimana ini bisa terjadi?


1. ISIS Tahu Bahwa Mereka Akan di Kalahkan oleh Israel Dengan Mudah



Siapa yang nggak kenal Israel dengan Mossad nya yang misterius, dengan peralatan perangnya yang canggih dan misterius. Bahkan seluruh negara Arab dikumpulkan dan bersatu menyerang Israel saja, mereka belum tentu menang, apalagi cuma ISIS, dalam 3 hari bisa habis ludes kekuatan ISIS dan pemimpin mereka bisa tiba-tiba sudah ditemukan hilang kepalanya saat pagi hari.


2. ISIS Takut kepada Israel karena Kalah Strategi

Perang Israel via www.dailymail.co.uk

Kalau Inggris dan Prancis tidak berpengalaman dalam perang di gurun dan bagaimana strategi dalam perang gurun, tidak demikian dengan Israel. Israel tahu persis bagaimana perang di gurun. Bahkan untuk mengalahkan Mesir, mereka hanya butuh waktu 6 hari saja.


3. ISIS Kalah Dalam Jumlah Keuangan



Ini yang paling penting dalam peperangan, karena harus beli senjata dan amunisi lainnya. Israel seperti memiliki keuangan tidak terbatas, sementara ISIS? Di sikat Israel dalam waktu 1 hari, langsung kekurangan senjata dan amunisi. Mereka jelas tidak ada uang.

Oleh karena itu belum ada tawanan ISIS yang adalah orang Israel. Coba saja sekali mereka gorok orang Israel, dalam waktu singkat bos ISIS akan hilang dan ditemukan sudah terbunuh.

Meskipun begitu, rasanya kurang afdol bagi Indonesia kalau nggak mengkaitkan segala sesuatu sebagai kesalahan Yahudi dan US. ISIS juga dikaitkan dengan keterlibatan Yahudi. Cape deh…

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Puji Tuhan !!! Kota Kristen Berhasil Direbut dari ISIS, Seluruh Lonceng Gereja Dibunyikan

Kota Kristen Berhasil Direbut dari ISIS, Seluruh Lonceng Gereja Dibunyikan
 Lonceng Gereja kota Bartella di Irak berdentang setelah dibebaskan dari ISIS.

Buku-buku musik pujian berserakan di lantai. Bangku-bangku bergulingan. ISIS mungkin memang telah menghancurkan Gereja Ortodoks Suriah Mart Shmony. Namun, penduduknya yang telah mengungsi dari kota mayoritas Kristen, Bartella akan mengingat hal bersejarah tentang okupasi ini.

Bartella telah diduduki kaum Assyria semenjak Abad ke-1, kota itu menjadi kota Kristen tertua di dunia. Bartella merupakan rumah bagi 15.000 penduduk hingga musim panas 2014. Kala itu, kelompok teroris ISIS menyerang wilayah utara Irak.

Dikutip dari Telegraph, Minggu (23/10/2016), pasukan elit Irak, Golden Division berjuang mati-matian untuk merebut kota itu dari tangan ISIS. Dan pada hari Sabtu 22 Oktober 2016, mereka berhasil membebaskan kota itu. Lonceng gereja pun berdentang kencang di seluruh kota untuk pertama kalinya selama 2 tahun membisu.


Bagi umat Kristen Bartella, berdirinya gereja mereka merupakan keajaiban. Mereka berharap tempat itu akan menjadi pusat komunitas di masa akan datang.


"Kami merasakan sesuatu yang tidak bisa Anda jelaskan, betapa bahagianya kami. Kami sekarang kembali ke rumah di tanah nenek moyang kami, gereja kami, dan warisan kami," kata seorang warga kristen Hussam Matteh, matanya merah berbingkai air mata, seperti dilansir Financial Times, Minggu (23/10/2016).

Jalan di barat menuju Bartella, hanya 9 mil dari Mosul, dipenuhi oleh bekas-bekas peperangan antara ISIS dan tentara Irak, seperti bom yang belum meledak, serta pecahan mortir. Tiap rumah di sepanjang jalan itu terdapat bekas cat bertuliskan, "milik ISIS", atau "milik Muslim Sunni", atau "Nursairi" sebutan Kristen dalam bahasa Arab.

Para pejuang, yang telah bersumpah untuk bertahan dan membebaskan daerah itu dari cengkeraman tangan ISIS, segera beribadah di depan altar yang berbekas menghitam oleh ledakan. Mereka membersihkan debu sebelum duduk di bangku-bangku. Lembar-lembar halaman naskah kuno berserakan di lantai.

"Kami adalah pahlawan Golden Division, kami tak akan berhenti hingga mencapai Mosul," demikian teriakan para tentara Irak.

Pertempuran untuk membebaskan kota kedua Irak, Mosul, masih berlangsung. Pasukan Irak kini maju ke dataran Nineveh, salah satu wilayah Kristen yang paling kuno di dunia. Diketahui kekuatan ISIS semakin melemah dan diperkirakan tak lama lagi kota Mosul akan dibebaskan.

sumber : liputan6.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Pemerintah Sudan Tangkap 6 Orang Kristen dan Ancam Bongkar Gereja

sumber : www1.cbn.com

Enam orang Kristen Sudan ditangkap setelah dilaporkan menolak menyerahkan sebuah sekolah Kristen kepada pemerintah. Tiga di antaranya diketahui adalah pendeta yang berasal dari sebuah gereja Injili yang berlokasi sekitar 125 mil dari ibukota Sudan, Khartoum.

"Mereka sudah dibebaskan dengan jaminan pada hari yang sama," ujar seorang sumber kepada Open Doors, sebuah kelompok Kristen yang memonitor kebebasan beragama di seluruh dunia seperti dikutip cbn.com, Kamis (13/10). "Hal ini tidak jelas apakah pemeriksaan hukum lebih lanjut telah direncanakan."

Sementara itu, pemerintah Sudan menyatakan sudah memperingatkan lima gereja untuk melakukan pembongkaran, mengingat tanah gereja berada di tanah berstatus "ditetapkan untuk investasi."

Sudan diketahui merupakan negara Islam. Umat Kristen, yang jumlahnya hanya kurang dari lima persen dari populasi, kerap mengalami pelecehan dan dianiaya.

Bulan lalu, tiga orang Kristen, dituduh mata-mata oleh pengadilan Sudan dan mengancam keamanan nasional.

Ketiganya kini menunggu persidangan. Jika terbukti bersalah, orang-orang tersebut akan menghadapi hukuman mati.
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Kepala Patung Bayi Yesus ini Beda Warna dengan Badannya



sumber : bbc.co.uk

Sebuah patung bayi Yesus yang berada di area sebuah Gereja di Timur Kanada telah menarik perhatian setelah menjalani pemugaran yang tidak biasa.

Kepala patung batu putih yang menghilang dari luar Gereja Sainte Anne des Pins di Sudbury tahun lalu tersebut, sekarang telah digantikan oleh seniman lokal – dengan menggunakan tanah liat berwarna oranye terang.



"Ini benar-benar mengejutkan untuk mata karena besarnya kontras dalam warna," ujar Father Gerard Lajeunesse seperti dikutip bbc.com, Kamis (20/10).


Pasca hilangnya kepala karena dirusak orang tidak bertanggung jawab, pihak Gereja telah berjuang untuk menemukan siapa saja yang mau membantu memperbaiki. Adalah seorang seniman perempuan bernama Heather Wise yang menawarkan diri untuk membuat pengganti sementara.

Wise dalam keterangannya kepada Sudbury com awal bulan ini mengatakan bahwa ia berencana untuk mengukir permanen kepala bayi Yesus di tahun depan.

Merespon apa yang disampaikan Wise, Father Lajeunesse menyampaikan terima kasih atas tindakan "yang keluar dari kebaikan hatinya sendiri".

Father Lajeunesse mengungkapan bahwa beberapa umat terkejut atau kecewa dengan penampilan baru patung. Namun, untuk mengganti keseluruhannya dibutuhkan biaya hingga 10.000 dolar Kanada. "Ini adalah percobaan pertama. Ini adalah perjalanan pertama," tuturnya.

Father Lajeunesse berharap setelah semua proses pemugaran total selesai, ini akan menyenangkan semua orang pada akhirnya.


Sumber : bbc.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Datangi Gereja, Walikota Bekasi: Tidak ada Minoritas dan Mayoritas Yang ada Anak Bangsa Indonesia

Di Kota Bekasi, tidak ada minoritas dan mayoritas. Yang ada anak bangsa Indonesia yang hidup berdampingan, saling menghargai dan penuh toleransi. Sebab, Kota Bekasi adalah miniatur Indonesia yang penduduknya beragam suku dan agama serta hidup kekeluargaan. Penegasan itu diungkapkan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat pengukuhan Majelis Umat Beragama di Aula Kecamatan Pondok Melati, Senin (17/10).

Usai peresmian Majelia Umat yang dihadiri semua perwakilan agama yang ada di Indonesia, Rahmat langsung berkunjung ke beberapa lokasi. Diantaranya ia melihat pekerjaan P3BK di Jatirahayu, dan mengunjungi Gereja Kristen Indonesia (GKI) Hankam Raya di Jalan Raya Hankam nomor 45, Kecamatan Pondok Melati.


Disambut beberapa pendeta, Wali Kota Bekasi berdialog langsung dengan jamaat GKI tersebut. Ia selaku wali kota mengatakan bahwa selepas pengukuhan Majelis Umat, dirinya ingin mengunjungi GKI Hankam Raya. Dikatakan, sebagai bagian dari pemerintah dirinya wajib mengayomi semua umat beragama, tak terkecuali jemaat GKI. Sebagai kepala saerah dirinya harus tetap berada di tengah-tengah setiap umat beragama.

“Saya semenjak tahun 2010 sudah berkeliling kota Bekasi untuk selalu mengajak masyarakat beragama mejaga sikap toleran, tidak boleh kita mempertentangkan perbedaan agama suku dan ras. Sebagai anak bangsa yang lahir di tanah NKRI ,menjadi kewajiban saya memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Bekasi, ” katanya.

Ia menambahkan, “Agama islam juga mengajarkan kepada saya bahwa islam adalah agama yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi semua seluruh alam semesta, termasuk hewan, tumbuhan dan jin, apalagi sesama manusia, “jelas Rahmat Effendi.

Ia dan para pemangku jabatan menyempatkan diri berkunjung ke GKI Hankam Raya sebagai bagian dari kewajiaban dirinya selaku kepala daerah dan wali kota semua umat beragama.

Sebelumnya, Rahmat sudah melantik beberapa Majelis Umat di berbagai kecamatan. Diharapkan, setiap kecamatan se Kota Bekasi terbentuk Majelis Umat yang dapat mempererat kebersamaan dan hidup berdampingan sesama masyarakat di Kota Bekasi yang penduduknya sangat hetrogen.

sumber : sindosatu.com

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Defenisi GEREJA, Baca dan Bagikan !!!



Pertanyaan: Apa itu gereja?

Jawaban:Banyak orang yang memandang gereja sebagai gedung. Ini bukanlah pengertian Alkitab mengenai gereja. Kata gereja berasal dari kata bahasa Yunani “Ekklesia” yang didefinisikan sebagai “perkumpulan” atau “orang-orang yang dipanggil keluar.” Akar kata dari ”gereja” bukan berhubungan dengan gedung, namun dengan orang. Adalah ironis bahwa saat Anda bertanya kepada orang mereka pergi ke gereja apa, biasanya mereka akan mengatakan Baptis, Metodis, atau denominasi lainnya. Banyak kali mereka menunjuk pada denominasi atau pada bangunan. Baca Roma 16:5: “Salam juga kepada jemaat di rumah mereka…” Paulus menunjuk pada gereja di rumah mereka, bukan pada gedung gereja, namun kumpulan orang-orang percaya.

Gereja adalah Tubuh Kristus. Efesus 1:22-23 mengatakan, “Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada. Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.” Tubuh Kristus terdiri dari semua orang percaya mulai dari saat Pentakosta sampai saat Pengangkatan. Tubuh Kristus terdiri dari dua aspek:


(1) Gereja universal/sedunia yaitu gereja yang terdiri dari semua orang yang memiliki hubungan pribadi dengan Yesus Kristus. 1 Korintus 12:13-14 mengatakan “Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh. Karena tubuh juga tidak terdiri dari satu anggota, tetapi atas banyak anggota.” Kita melihat bahwa siapapun yang percaya adalah bagian dari tubuh Kristus. Gereja Tuhan yang sebenarnya bukanlah bangunan gereja atau denominasi tertentu. Gereja Tuhan yang universal/sedunia adalah semua orang yang telah menerima keselamatan melalui beriman di dalam Yesus Kristus.

(2) Gereja lokal digambarkan dalam Galatia 1:1-2, “Dari Paulus, seorang rasul, … dan dari semua saudara yang ada bersama-sama dengan aku, kepada jemaat-jemaat di Galatia.” Di sini kita melihat bahwa di propinsi Galatia ada banyak gereja – apa yang kita sebut sebagai gereja lokal. Gereja Baptis, gereja Lutheran, gereja Katolik, dll bukanlah Gereja sebagaimana gereja universal, namun adalah gereja lokal. Gereja universal/sedunia terdiri dari mereka-mereka yang telah percaya pada Yesus untuk keselamatan mereka. Anggota-anggota gereja universal/sedunia ini sepatutnya mencari persekutuan dan pembinaan dalam gereja lokal.

Secara ringkas, gereja bukanlah bangunan atau denominasi. Menurut Alkitab, gereja adalah Tubuh Kristus – setiap mereka yang telah menempatkan iman mereka pada Yesus Kristus untuk keselamatan (Yohanes 3:16; 1 Korintus 12:13). Dalam gereja-gereja lokal terdapat anggota-anggota dari gereja universal/sedunia (Tubuh Kristus).

sumber : http://beritagereja.com/
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Gereja di Spanyol Didenda, Lonceng Terlalu Berisik


Ilustrasi. Gereja “Our Lady of the Assumption Church” di Mostoles, (Foto: catholicherald.co.uk)


MOSTOLES, SATUHARAPAN.COM – Pihak berwenang sebuah kota kecil Spanyol, Mostoles mempertimbangkan mendenda sebuah gereja abad pertengahan, “Our Lady of Assumption Church” sebesar 16.000 euro (lebih kurang Rp 228.841.467) karena dentuman lonceng gereja yang dinilai “terlalu berisik."

Pejabat berwenang dari kota yang terletak di barat laut ibu kota Spanyol, Madrid tersebut mengatakan pada hari Selasa (18/10) bahwa mereka mendapat keluhan dari warga, karena setelah dilakukan pengukuran kebisingan suara oleh teknisi tingkat kebisingan dari dentuman lonceng gereja tersebut sekitar 30 desibel lebih tinggi dari ambang batas normal yakni 55 desibel yang diizinkan oleh peraturan kota.

Para ahli mengatakan percakapan normal menghasilkan 55-60 desibel, sementara sebuah pesawat dalam penerbangan menghasilkan 110-120 desibel.

Pastor paroki Ignacio Torres mengatakan kepada surat kabar setempat “El Pais” bahwa lonceng selalu berdentang dan lonceng-lonceng biasanya hanya dibunyikan pada siang hari dan sebelum Misa pada sore hari. Dia mengatakan tidak tahu bagaimana gereja akan membayar denda jika aturan ditegakkan.

(catholicherald.co.uk)
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Perayaan Natal Nasional 2016 Dilaksanakan di Sumut dan Sulut


Ilustrasi: Suasana Natal Ikatan Keluarga Besar Teon-Nila-Serua (IKB TNS) se-Jabodetabek dan Sukabumi, di Gereja Tiberias, Menteng Prada, Jakarta, Sabtu (30/1). (Foto: Esther Telaumbanua)


JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pelaksana Tugas Direktur Jenderal (Plt Dirjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kristen Abdul Rahman Masud dan Dirjen Bimas Katolik Eusabius Binsasi menyampaikan kepada Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin Perayaan Natal secara Nasional Tahun 2016 akan dipusatkan di di Humbang Hasundutan, Sumatera Utara (Sumut) pada 26 Desember 2016, dan perayaan di Tondano, Sulawesi Utara (Sulut) pada 27 Desember.

Mereka menyampaikan kepada Menag di Gedung Kemenag, Jakarta, hari Kamis (20/10) bahwa Presiden Joko Widodo akan menghadiri perayaan Natal tersebut.

Abdul Rahman Masud mengatakan selain menghadiri perayaan Natal, kehadiran Presiden juga dalam rangka kunjungan kerja dan meresmikan Geotermal di Kabupaten Tapanuli Utara dan Pelabuhan di Kota Bitung.

"Rencananya, Presiden akan meresmikan Geotermal pad 26 Desember. Sore atau malamnya, menghadiri Natal di Humbang Hasundutan,” kata Abdul Rahman Masud.

"Pada 27 Desember pagi, Presiden akan bertolak ke Manado, untuk kemudian menghadiri Natal di Tondano-Kabupaten Minahasa,” kata Abdul Rahman Masud.

Kedatangan Abdul Rahman Masud dan Eusabius Binsasi adalah dalam rangka meminta Surat Keputusan Kepanitiaan kepada Menag Lukman Hakim Saifuddin.

Menurut Abdul Rahman Masud surat itu penting sebagai dasar penyiapan beragam kegiatan dan acara agar bisa dilaksanakan sebagaimana mestinya dan untuk bisa berkoordinasi dengan baik. (kemenag.go.id)
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Mafia Tanah Kuasai Makam Kristen 9 Tahun


Ilsutrasi: Pemakaman Kristen di Lahore, Pakistan. (Foto: washingtonpost.com)

SATUHARAPAN.COM - Sebuah pemakaman Kristen yang dikuasai mafia tanah selama sembilan tahun, akhirnya direbut dan dikembalikan kepada komunitas Kristen. Samual Payara, presiden Yayasan Masa Depan Baik Pakistan menyatakan bahwa mafia tanah telah meratakan tembok pembatas makam dan membangun sebuah gudang penyimpanan di area pemakaman.

Payara juga mengungkapkan bahwa pemakaman yang berhasil direbut itu merupakan makam bersejarah bagi komunitas Kristen. Baba Aslam, pemimpin Majelis E-Aama Pakistan yang menaungi pergerakan umat minoritas di Pakistan sebelumnya menghubungi Samuel Payara mengenai penguasaan ilegal dari mafia tanah terhadap pemakaman Kristen tersebut.

Samuel Payara segera menghubungi otoritas tertinggi di pemerintahan Punjab, dan menjelaskan kepada mereka mengenai situasi yang terjadi. Baik Samual Payara maupun Baba Aslam meminta Koordinator Distrik Lahora dan pejabat Tehsil Municipal di Kota Ravi untuk memperhatikan penguasaan mafia tanah terhadap pemakaman Kristen tersebut.

Pejebat pemerintahan kemudian menyegel gudang penyimpanan itu, dan kemudian mengambil alih pemakaman dari mafia tanah. Pemerintahan juga mengamankan seluruh barang yang ada di dalam gudang.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah Punjab, khususnya kepada pemimpin kabinet, Shahbaz Sharif dan jaringan informasinya,” ujar Payara.

Pemerintah juga didorong untuk membangun kembali tembok pembatas makam yang sudah diratakan oleh mafia tanah. Mafia tanah telah membangun pintu masuk tersendiri menuju area pemakaman tersebut, dan membangun gerbang khusus untuk jalur mereka ke area tersebut. Tembok dan gerbang itu juga diminta untuk dipindahkan sehingga fungsi makam dapat kembali seperti semula.

sumber : suaraharapan.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Unik, Bangunan Ini Adalah Kombinasi 3 Rumah Ibadah

Sebuah rumah ibadah dibangun di Berlin, Jerman. Uniknya, satu bangunan itu menjadi rumah ibadah untuk 3 agama sekaligus. (Sumber Davide Abbonacci dan Kuehn Malvezzi via Haaretz)

Liputan6.com, Berlin - Kira-kira satu dekade lalu, gagasan mendirikan bangunan dengan ruang ibadah bagi tiga agama monoteistik tercetus saat berlangsungnya penggalian arkeologi di Fischerinsel, Mitte, bagian selatan kota Berlin.

Pada 2012 digelarlah sebuah kompetisi arsitektur internasional untuk menciptakan sebuah bangunan yang menggabungkan masjid, gereja, dan sinagog. 
Dikutip dari Haaretz pada Jumat (20/5/2016), kompetisi itu dimenangkan oleh kantor arsitek Kuehn Malvezzi -- dimana mereka akan membangun 'House of One' seluas 670 meter persegi pada tahun 2017 mendatang.

'House of One' akan menjadi sebuah bangunan yang untuk pertama kalinya memiliki tiga ruang ibadah bagi tiga agama.

Jumlah warga Yahudi di Berlin memang sedikit dibandingkan dengan warga Kristen ataupun Muslim. Namun demikian setiap agama akan diberi jatah ruang ibadah dengan luas yang sama walaupun dengan rancangan yang berbeda.

Setiap ruang ibadah memiliki tinggi sekitar 32 meter. Tampilan luar bangunan ini akan didesain sederhana, menonjolkan susunan batu bata polos dan tidak akan menampilkan simbol agama tertentu.

Pendanaan proyek ini didapat melalui sumbangan. Sejauh ini, dana yang sudah terkumpul sekitar 1 juta euro atau setara dengan Rp 1 miliar.

Salah satu pimpinan proyek ini, Rabbi Tovia Ben Chorin mengatakan, bangunan ini menjadi tantangan bukan hanya bagi warga Berlin, tapi bagi setiap orang yang tertarik pada dialog antar agama.

Ketika ditanya mengapa didirikan di Berlin, ia menjawab melalui situsnya.

"Sebagai seorang Yahudi, kota ini adalah 'Kota Penuh Luka' sekaligus 'Kota Mujizat'. Di sinilah dirancang pemusnahan sistematik atas kami. Dan dari kota ini jugalah muncul jawaban…karena kota ini merupakan kota multi budaya, gagasan ini akan menyebar ke negara-negara lain di seluruh dunia," ujar pria itu.

Salah seorang pimpinan proyek lainnya Imam Kadir Sanci, juga sangat senang dengan kehadiran proyek ini

"Proyek ini adalah tanda, suatu pertanda kepada dunia bahwa mayoritas Muslim cinta damai dan bukan kekerasan. Tempat ini juga akan menjadi tempat di mana budaya-budaya yang berbeda dapat saling belajar," imbuhnya.

Situs Dengan Riwayat Panjang

Seorang rekanan di Kuehn Malvezzi, Arsitek Wilfried Kuehn mengatakan kepada Haaretz bahwa proses penelitian House of One bersifat multidisiplin dan terus berlangsung.


Sebuah rumah ibadah dibangun di Berlin, Jerman. Uniknya, satu bangunan itu menjadi rumah ibadah untuk 3 agama sekaligus. (Sumber Davide Abbonacci dan Kuehn Malvezzi via Haaretz)

Tahap pertama adalah mempelajari situs itu dan riwayatnya. Proyek ini dibangun di atas puing-puing salah satu gereja tertua di Berlin, yaitu Petrikirche. Temuan sejumlah situs arkeologi di tempat itu nantinya akan dipamerkan.

Salah satu tembok akan dibangun di atas pondasi yang dulunya adalah tembok gereja bergaya neo-Gothic yang dibangun pada 1853 itu.

Tahap ke dua penelitian mencakup pembelajaran mengenai rancangan mesjid, gereja, dan sinagog.

"Kami tertarik dengan ruang ibadah yang tidak memiliki desain tematik karena satu dan lain hal mengalami transformasi untuk keperluan keimanan yang berbeda, misalnya Hagia Sophia di Istanbul atau Mezquita-Cattedral di Cordoba," kata Kuehn.

Dulunya Hagia Sophia adalah sebuah gereja yang kemudian diubah menjadi mesjid, sedangkan hal sebaliknya terjadi pada katedral di Cordoba, Spanyol, itu.

Perbedaan mencolok antara bagian dalam dan luar gedung memang disengaja.

"Setiap agama memiliki ruang suci mereka masing-masing untuk dipergunakan sebagai ruang ibadah yang semuanya terletak di tingkat yang sama -- mengelilingi ruang tengah yang merupakan tempat bergaul dan menjadi rumah belajar. Dengan demikian, bangunan ini dapat menyatukan ketiga agama ini -- intim sekaligus asing pada saat yang bersamaan. Bisa dibilang ruang tengah berkubah itu berperan mirip seperti kota," ujar Kuehn.

Para arsitek itu memutuskan tidak membangun menara mesjid ataupun gereja, karena "melakukan komunikasi dari dalam House of One ke dunia luar menggunakan menara-menara itu tidak memberikan kisah yang tepat. Bagi kami, penting agar House of One hadir di kota ini sebagai kesatuan yang berbeda daripada lingkungan sekitarnya," tegasnya

Kuehn mengatakan, meski terdapat tiga agama Ibrahim di Jerman, namun interaksi ketiganya sangat kecil.

"Karena hanya ada sedikit rumah ibadah bersama di muka publik. Agama, iman, dan teologi adalah topik-topik yang mulai memainkan peran penting dalam produksi artistik, dalam debat-debat serius atau pameran-pameran lembaga budaya utama," imbuhnya.

sumber : liputan6.com
www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net